Minggu, 02 Juli 2017

Tips Memilih Bisnis Bagi Wanita

"Tips memilih urusan ekonomi bagi wanita"



Tips Memilih Bisnis Bagi Wanita

1. Pertimbangkan waktu yang Anda miliki
Berapa waktu luang yang Anda miliki ketika ini? Apakah waktu yang Anda miliki cukup banyak? Ataukah waktu luang yang Anda miliki sangat singkat?
Jika Anda memiliki waktu luang yang banyak, Anda lebih bebas memilih bisnis atau kerja. Namun, kalau waktu luang yang Anda miliki sedikit, Anda bisa memilih bisnis atau kerja yang tidak menyita waktu. Salah satu urusan ekonomi yang tidak menyita waktu ialah urusan ekonomi berbasis internet. Di Bisnis berbasis internet, Anda cukup menyediakan waktu 1-2 jam per hari. Untuk informasi lebih detail wacana urusan ekonomi berbasis internet, Anda bisa bergabung di www.PengusahaWanita.com.

2. Pilih Bisnis Yang Tidak Menyita Waktu Anda
Walaupun Anda ketika ini memiliki waktu luang yang banyak, saran saya, Anda tetap memprioritaskan untuk memilih bisnis atau kerja yang tidak menyita waktu Anda. Dengan kata lain, pilihlah urusan ekonomi atau kerja yang membutuhkan waktu singkat. Sehingga Anda bisa menghabiskan waktu Anda yang lain untuk kepentingan keluarga dan pendidikan anak Anda.

3. Pilihlah urusan ekonomi yang tidak menyita tenaga
Hemat tenaga Anda dengan memilih bisnis / kerja yang tidak menyita waktu. Jangan buat diri Anda terlalu capek, sehingga akan mengganggu tugas Anda yang lain.

4. Pilih urusan ekonomi yang sesuai dengan kodrat kewanitaan
 Hindari memilih bisnis yang hanya cocok dilakukan oleh laki-laki. Jangan memilih bisnis yang tidak sesuai dengan kodrat wanita. Bisnis yang tidak sesuai dengan kodrat wanita akan menyebabkan Anda kurang maksimal dalam bekerja, disamping itu akan dipandang “miring” oleh lingkungan Anda.

Sahabat wanita, pilihlah urusan ekonomi atau kerja yang sesuai untuk Anda dan dapatkan penghasilan yang memuaskan. Berdasarkan tips diatas urusan ekonomi yang cocok untuk anda para wanita ialah bisnis online, urusan ekonomi online yang paling banyak ditawarkan di internet remaja ini ialah urusan ekonomi affiliate dan network marketing. Tetapi permasalahannya bagaimana memilih bisnis online yang baik?Di bawah ini akan saya uraikan 6 tips untuk memilih bisnis online yang baik:
 
1. Pelajari seluk beluk wacana perusahaan online tersebut.
Hal ini untuk mengetahui bagaimana Kredibilitas bisnisnya. Untuk mengetahui hal tersebut pertanyaan kritis yang perlu diajukan :
 
a). Siapa pemilik urusan ekonomi online tersebut, apakah kredibilitasnya baik? Pemilik urusan ekonomi yang memiliki reputasi baik atau kredibel otomatis akan meningkatkan kepercayaan pelanggan atau pembeli.
 
b). Sudah berapa lama urusan ekonomi tersebut berdiri?
Bisnis online yang masih gres (<4 tahun) biasanya lebih berisiko dibandingkan urusan ekonomi yang sudah berumur minimal 4 tahun.
 
c). Adakah lembaga resmi yang mengakuinya?
Sebagai teladan di Indonesia ada lembaga APLI (Asosiasi Penjualan Langsung Indonesia www.APLI.org), di dunia WFDSA (www.WFDSA.org) untuk urusan ekonomi direct selling dan di Amerika BBBonline (Better Business Bureau Online  www.bbbonline.org) khusus untuk urusan ekonomi online. BBBOnline merupakan lembaga yang mengeluarkan sertifikasi perusahaan bisinis online. 
Perusahaan online yang sudah memiliki sertifikasi dari lemabaga tersebut lebih terjamin keamanannya. Sehingga langkah Anda ialah mencari kebenaran apakah urusan ekonomi tersebut sudah terdaftar di lembaga resmi tersebut.
 
d). Apakah episode customer servicenya bisa dihubungi?
Salah satu cara menguji apakah perusahaan/bisnis online tersebut kredibel ialah apabila benar-benar ada orang-orang di balik mesin canggih yang bertanggung jawab mengelola urusan ekonomi online tersebut dan mereka harus dapat dihubungi melalui email, messengger, surat pos atau bahkan melalui telpon dengan respon yang cepat.
 
e). Apakah produk atau jasa/servis yang ditawarkan bermutu? Kenapa demikian? Karena bila ternyata bisnis/produk/jasa yang Anda tawarkan tidak bermutu maka kredibilitas Anda (sebagai orang yang memperlihatkan kembali) menjadi taruhannya.
Sehingga Anda harus benar-benar yakin bahwa Anda merekomendasikan bisnis/produk/jasa yang berkualitas.
 
f). Apakah perusahaan/bisnis online tersebut menerapkan ZERO SPAM policy? Setiap perusahaan urusan ekonomi online harus menerapkan kebijakan Anti Spam.
Artinya perusahaan tersebut tidak mentolerir acara SPAM. Makara bila ada dari member bisnisnya yang tertangkap berair melaksanakan SPAM maka otomatis member tersebut harus dipecat dan bahkan diblack list.

2. Lihat cakupan pasarnya
Apabila Anda menghendaki urusan ekonomi yang dapat mendatangkan peluang income yang besar, maka sebaiknya dipilih urusan ekonomi online yang dapat diterima diseluruh dunia.
Apakah produk atau jasanya bisa dijual dan dapat diterima di seluruh dunia?
Internet memiliki daya ungkit (laverage) yang sangat besar karena bisa menembus batas-batas geografis (borderless) sehingga bisa membuka pasar yang sangat besar.
Sayang apabila daya ungkit ini hanya dipakai untuk memasarkan produk di lokal saja (1 negara saja).
 
3. Pelajari sistem kompensasinya (Compensation Plan)
Apakah sistem kompensasinya dapat membayar dengan komisi yang tinggi dengan mekanisme pembayaran komisi yang canggih. 
Kebanyakan urusan ekonomi online memperlihatkan alat pembayaran dengan menggunakan cek yang dapat diuangkan di seluruh dunia. Tetapi kendala cek ini ialah memakan waktu pengiriman yang cukup lama dan manajemen di bank setempat yang rumit serta memakan waktu.
Saat ini ada sistem pembayaran yang sudah lebih maju. Salah satunya yaitu dengan menggunakan Kartu Visa Paycard yaitu semacam kartu ATM yang dapat menarik uang di ATM berlogo Visa diseluruh dunia.
 
4. Pelajari produk yang ditawarkan
Jenis produk juga akan menentukan besar komisi yang akan diterima. Di internet ada dua jenis produk yang dapat ditawarkan yaitu Barang fisik atau Barang virtual/jasa (servis).  
Produk berjenis barang fisik biasanya akan menyebabkan komisi yang diterima lebih kecil dibandingkan dengan barang virtual/produk jasa (ebook, jasa konsultasi, jasa sewa webconference, beli domain dll). Kenapa bisa begitu?
Hal ini disebabkan karena barang membutuhkan biaya per unit, gudang, pengiriman dan penanganan (shipping and handling), sedangkan produk virtual/jasa dapat dikonversi ke format digital sehingga tidak ada biaya produksi ulang, pergudangan dan biaya pengiriman.
Contohnya untuk memproduksi ebook pemiliknya cukup membuat sekali saja, tetapi memproduksi bisa tidak terbatas tanpa ada biaya perhiasan lagi, sedangkan pihak pembeli/pengguna hanya cukup mendownload saja dan barang virtual sudah hingga di pengguna.

5. Bagaimana Marketing dan Supporting Systemnya?
Marketing sistem mencakup beberapa hal antara lain Lead Capturing Website (Situs untuk mengundang para prospek) dan Mesin Penjawab Pesan Otomatis (Autoresponder).  
Supporting system antara lain adanya episode yang menangani mulai duduk perkara teknis hingga komplain/keluhan.
 
6. Perikasa apakah urusan ekonomi tersebut memiliki Mentoring System
Bekerja online membutuhkan banyak pengetahuan dan keahlian di bidang internet marketing, sehingga apabila Anda bekerja sendirian akan membutuhkan waktu yang lama dan biaya yang mahal hingga Anda menjadi mahir.
Periksa urusan ekonomi online tersebut apakah ada acara bimbingan dari mentor atau melalui milis khusus anggota untuk saling sharing. Bila sistem ini berjalan baik maka memungkinkan percepatan dalam peningkatan keahlian Anda di bidang internet marketing.
Perlu diingat bahwa keberhasilan Anda di urusan ekonomi apapun ditentukan dari tingkat keahlian Anda dan kredibilitas Anda.
 
Demikian 6 tips memilih bisnis online ini agar bermanfaat. Nantikan goresan pena saya berikutnya.




Tips Memilih Bisnis Bagi Wanita Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Anonim